PGRI MARUSU TUNTASKAN 7 RANTING


Marusu. Pendidikan dan guru adalah komponen sangat penting dalam mewujudkan kemajuan sebuah bangsa. Dalam upaya membangun kebersamaan serta membangun kualitas dan profesionalsme Guru di Indonesia, Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kecamatan Marusu melakukan door to door (turun terlibat langsung) untuk pelaksanaan kegiatan Konferensi Ranting PGRI di 7 Ranting Se Kecamatan Marusu, mulai 27 Agustus sampai 29 September 2020, Sri Juwati, S.Pd. M.M yang selaku Ketua terpilih bulan Agustus lalu mengajak kepada seluruh pengurus cabang dan ranting untuk gencar melaksanakan program yang bersentuhan langsung untuk kepentingan guru agar tidak hanya terpaku dalam satu kegiatan yang selama ini hanya kegiatan PORSENI, Sekretaris juga menambahkan, Luqman bahwa PGRI adalah organisasi perjuangan profesi guru yang tidak boleh tinggal diam untuk memperjuangkan kepentingan guru khususnya peningkatan kompetensi yang lebih utama kepentingan guru honorer yang selama ini sudah mengabdi yang puluhan tahun tidak diperhatikan masa depannya dalam hal ini pengangkatan PNS, Selasa (29/9).

Terkait dengan hal tersebut Ketua PGRI Marusu, Sri Juwati, S.Pd.,M.M. sangat bersyukur karena telah tuntaskan 7 Ranting PGRI yang ada di Kecamatan Marusu untuk mengadakan pembaharuan kepengurusan kegiatan konferensi Ranting, dalam sambutannya beberapa Ranting PGRI yang dihadiri mengajak para guru untuk meningkatkan mutu pendidikan. Peran guru sebagai agen perubahan harus diwujudkan.

“Karena itu guru harus profesional, kreatif, inovatif, dan menyenangkan, dalam mendidik jangan monoton, kembangkan metode pendidikan yang baik dan menarik agar proses pendidikan berjalan optimal untuk menghasilkan anak-anak yang cerdas dan berkarakter,” jelasnya.

PGRI Marusu mengangkat tagline sentral PGRI Marusu PGRI Maju, Maju Gurunya Bahagia Siswanya dengan merujuk visi misi tujuan PGRI.

Sri Juwati yang juga Kepala UPTD SDN 137 Inpres Kaemba menyebutkan peran guru saat ini sangat strategis sehingga guru juga harus meningkatkan kompetensi serta kualitas yang dimilikinya.

“Menjadi guru adalah sebuah ibadah dan saat ini peran guru sangat strategis karena mampu memajukan daerah melalui pendidikan, untuk itu mari bersama-sama meningkatkan kualitas dan kompetensi agar menjadi guru yang mampu berpacu dalam prestasi,” lanjut Sri Juwati.

Sekretaris PGRI Marusu, Luqman, S.Pd, M.Pd. mengungkapkan bahwa melalui momentum Konferensi Ranting PGRI Se Kecamatan Marusu diharapkan akan mampu membangun silaturahmi diantara para pengurus dan anggota PGRI yang ada diwilayah Kecamatan Marusu. Untuk saling mengisi, dan memperkuat organisasi dalam memperjuangkan mutu pendidikan, meningkatkan kesejahtaraan para guru, sehinga guru lebih profesional, dalam menjalankan tugasnya.

“Semoga dengan kegiatan ini kita bersama bisa menyatukan visi dan misi, agar pendidikan di Kecamatan Marusu lebih maju lagi dan semakin baik lagi kedepannya, tentunya dengan mutu dan kualitas para pengajarnya, serta akan kita wujudkan Kecamatan Marusu sebagai motor penggerak majunya Pendidikan di Kabupaten Maros,” harapnya.

Beberapa Kepala Desa dan Kepala UPTD Se Kecamatan Marusu dalam sambutannya mengatakan pendidikan dan guru adalah komponen sangat penting dalam mewujudkan kemajuan sebuah bangsa.

“Peran guru sebagai agen perubahan harus diwujudkan, dan kualitas guru dari masa ke masa harus terus ditingkatkan,”.

Ia pun menyampaikan terima kasih sekaligus harapan agar melalui kegiatan ini, semakin mampu mempererat tali silaturahmi serta soliditas antar seluruh anggota PGRI.

Semoga dengan tuntasnya 7 Ranting dalam kegiatan Konferensi Ranting berharap bisa menjalankan tugas dan tanggung jawab pengurus PGRI yang terpilih, terbangun komunikasi yang baik demi terwujudnya PGRI Marusu PGRI Maju, Maju Gurunya Bahagia Siswanya.